Female Daily: konsistensi blogging selama hampir 10 tahun yang membuahkan hasil

Ide untuk mendirikan startup bisa didapatkan dari mana saja, salah satunya berasal dari hobi. Female Daily merupakan salah satu startup yang berangkat dari hobi blogging yang dilakukan Hanifa Ambadar dan Affi Assegaf. Semula mereka berdua mengerjakan Female Daily secara paruh waktu di sela-sela kesibukan mereka sebagai karyawan. Lalu, bagaimanakah strategi Female Daily hingga bertumbuh besar dan berprestasi kurang lebih hampir 10 tahun ini?

(Baca juga: Clozette Indonesia, jejaring sosial yang memanjakan kebutuhan wanita Indonesia)

Pada tahun 2005, Female Daily mulanya adalah sebuah blog pribadi dengan konten fashion dan kecantikan yang dikelola oleh Hanifa. Kemudian pada Desember 2006, Hanifa menemukan blog Affi – yang ternyata kakak kelasnya sewaktu di SMA – yang saat itu bekerja di MAC Cosmetics. Setelah perbincangan yang cukup intensif berbulan-bulan, tepat pada April 2007 Affi bergabung dengan Female Daily untuk bersama-sama membesarkan blog ini.

Ketika itu mereka berdua sudah mengamati potensi dari sebuah blog pribadi yang bisa menjadi bisnis atau media yang sangat berpengaruh seperti yang sudah terjadi di luar negeri seperti blog Stylebubble dan Bryanboy. Bahkan saat mereka masih mengerjakan Female Daily secara paruh waktu pun sudah mendatangkan klien dan penghasilan dari iklan. Berawal dari pengalaman itu muncul gagasan untuk menjadikan Female Daily lebih profesional bukan sekedar blog pribadi.

Setelah memutuskan untuk menjadi lebih fokus pada tahun 2009, Hanifa dan Affi mengubah Female Daily menjadi tidak hanya membahas fashion dan kecantikan saja, melainkan juga merambah topik lainnya yang masih terkait dunia wanita termasuk shopping, parenting, anak-anak, dan keluarga. Female Daily kini mengusung visi: “To be the company that best understand women, empower women, and connect women to each other”.

Lima strategi bisnis Female Daily

Hanifa Ambadar selaku co-founder sekaligus CEO menjelaskan beberapa strategi mengapa Female Daily yang semula merupakan blog pribadi kini bisa menjadi media yang mendulang kesuksesan sedemikian rupa.

Pertama, milikilah passion dalam menulis dan hayatilah passion tersebut. Hanifa menekankan kembali bahwa ia mendirikan Female Daily lebih karena hobi dan passion dalam menulis segala hal mengenai fashion dan kecantikan, bukan semata-mata hanya karena adanya peluang bisnis. Inilah yang menjadikan Female Daily memiliki “jiwa” dalam bahasa penyampaiannya.

Kedua, gaya kepenulisan yang berorientasi pada pembaca dan berdasarkan pengalaman pribadi. Female Daily menyadari bahwa pembaca adalah aset utamanya. Kesadaran ini yang membuat gaya kepenulisan Female Daily senantiasa menggunakan sudut pandang pembaca. Bukan hanya itu, agar lebih mengakrabkan diri, tulisan-tulisan yang tersedia di Female Daily juga mendapatkan sentuhan personal karena hasil dari pengalaman pribadi. Anda bisa merasakan nuansa itu salah satunya pada tulisan berjudul “Friday fragrance: grace by Anggun”.

Ketiga, Selain memperhatikan kualitas tulisan, perhatikan juga kualitas visual. Untuk membuat media yang menarik perhatian pengunjung, Female Daily menyadari bahwa kualitas konten mereka bukan hanya berasal dari tulisan, melainkan juga visualitas berupa foto dan video. Untuk membuat foto dan video yang bagus demi memperkaya tulisan-tulisannya, Female Daily sengaja memproduksi foto dan videonya sendiri agar mendapatkan kualitas yang diinginkan.

Keempat, sediakan fasilitas bagi pembaca untuk berkontribusi. Lagi-lagi Female Daily menyadari benar bahwa pembaca merupakan aset utama sehingga perlu diperlakukan istimewa dengan menyediakan mereka fasilitas untuk turut berekpresi dan berbagi. Salah satu wujudnya adalah beauty review platform bernama Reviews Female Daily yang memudahkan pengunjung untuk mengetahui hasil review mengenai kecantikan seperti skincare dan make up yang sesuai dengan usia, jenis kulit, dan warna kulit mereka. Ada juga Forum Female Daily yang memudahkan pengunjung mendapatkan informasi mengenai kecantikan, fashion, kesehatan, keuangan, karir, travelling, pernikahan, dan lainnya dari sesama pembaca.

Kelima, membangun komunitas yang khas dan memperkuatnya dalam kegiatan online juga offline. Dalam pandangan Female Daily, melakukan networking dan menambah koneksi merupakan nilai tambah dari sebuah bisnis media. Sampai tulisan ini diturunkan tercatat ada lebih dari 150.000 pengguna terdaftar Female Daily dimana mereka saling berbagi pengalaman, memberikan rekomendasi produk, dan lainnya. Bukan sebatas di dunia maya, Female Daily juga mempertemukan mereka dalam kegiatan-kegiatan offline.

Hanifa (sedang duduk berblazer merah) dan Affi (duduk paling tengah) bersama komunitas

(Baca juga: Female Daily Network diluncurkan ulang dengan fokus pada dunia kecantikan)

Monetisasi, prestasi, dan rencana mendatang

Selama ini Female Daily menghasilkan pendapatan melalui content creation – seperti sponsored post, video blog, newsletter, dan content marketing –, community engagement – seperti event sponsorhip, forum sponsorship, online activation, dan influencer identification –, display ad – seperti banner dan mobile ads –, serta yang terakhir community insight – seperti data mining, brand & competitor research, consumer insight/survey, dan forum group discussion –. Untuk mengoptimalkan pendapatan, Female Daily memiliki tim sales tersendiri yang gencar untuk mengajak para pemilik brand atau digital agency untuk bekerjasama. Sayangnya sekalipun sudah menghasilkan keuntungan, Female Daily enggan menyebutkan nominal pendapatannya.

Berkat perjuangan keduanya bersama tim dalam membesarkan bisnis media ini, pada tahun 2007 Female Daily meraih prestasi sebagai “Best Blog Award 2007”. Sementara Hanifa mendapatkan penghargaan sebagai “SWA Magazine 100 Digital Entrepreneurs 2012”, “SWA Magazine Young N Cool Entrepreneurs 2013”, “Winner of Kartini 2.0 Indonesian Women Digital Award 2013”, dan “Endeavor High Impact Entrepreneur Candidate 2014”. Sedangkan Affi mendapatkan penghargaan sebagai

“Winner of British Council International young Craetive Entrepreneur 2011” dan “The Marketeers 100 Most Influential Youth Women Netizen 2012”.

Female Daily kini berada di bawah badan hukum PT. Daily Dinamika Kreasi dengan memiliki 7,8 juta pageview per bulan, 1,5 juta pengunjung unik per bulan, 26 pegawai tetap, dan 10 pegawai paruh waktu/freelance. Rencana ke depan, Female Daily akan membuat aplikasi mobile baik untuk pengguna Android maupun iOS. Female Daily juga sudah mendapatkan investasi dari angel investor pada Desember 2011 dan sekarang sedang melakukan fundraising.

Selain Female Daily, terdapat media lain yang berfokus pada wanita seperti Wolipop, Fimela, dan Vemale. Namun, baru Female Daily yang fokus pada bidang kecantikan sementara yang lain masih membahas wanita secara umum dan belum memiliki komunitas.

(Diedit oleh Enricko Lukman dan Yasser Paragian)

from Berita Teknologi | - Yahoo Indonesia News http://ift.tt/1oqhRsU

via IFTTT

Posted by Unknown

Tweet