
Februari lalu, Guvera masuk ke pasar Indonesia dengan harapan ingin membantu memerangi pembajakan di Indonesia. Mereka yakin bahwa kemudahan penggunaan, tawaran harga cukup murah, dan opsi pembayaran yang mereka miliki bisa mendorong masyarakat Indonesia menggunakan layanan streaming musik secara legal. Lantas, bagaimanakah perkembangannya sekarang?
Selasa lalu (15/7), Tech In Asia bertemu Dian Nur Farida, marketing director Guvera Indonesia, di kantornya yang terletak di bilangan Senopati, Jakarta Selatan. Saat itu, Guvera mengadakan acara perkenalan layanan barunya yang bernama Guvera #Play. Perkenalan ini digelar sekaligus dengan acara buka puasa bersama.
Versi gratis dari Guvera Platinum
Ketika pertama kali meluncur di Indonesia, Guvera masih cukup terbatas dalam memberikan konten. Maksudnya, Anda diharuskan berlangganan terlebih dahulu untuk menikmati layanan Guvera secara penuh. Bila tidak, Anda hanya diberikan waktu lima hari untuk menikmati layanan penuh. Setelah itu? Tak banyak yang dapat dinikmati. Anda hanya bisa mendengarkan offline track yang telah didengarkan sebelumnya – dalam periode gratis lima hari.
“Guvera #Play bisa dibilang merupakan versi gratis dari Guvera Platinum,” ujar Dian. Ia juga menambahkan bahwa Guvera #Play adalah jawaban dari permintaan pengguna Guvera di Indonesia.

Dian Nur Farida, marketing director Guvera Indonesia.
“Kami sempat melakukan survey internal kepada pengguna kami, hasilnya sekitar 55 persen pengguna kami ingin membayar biaya langganan. Sisanya tak mau,” tambahnya. Alasannya pun bemacam-macam. Masih menurut Dian, salah satunya adalah mereka (responden survey internal) hanya ingin mengakses musik secara gratis. “Masih banyak yang beranggapan internet adalah tempatnya musik gratis,” ujarnya. Padahal biaya berlangganan ini merupakan hasil persetujuan dengan pihak label rekaman.
Perbedaan antara Guvera #Play dengan versi Platinum terletak pada kemampuannya untuk menikmati musik secara offline. Selain itu, ketika ingin membuat playlist lagu dengan #Play Anda hanya dapat memilihnya berdasarkan tagging yang telah disediakan oleh Guvera. Hal ini tentu berbeda dengan Guvera Platinum yang dapat membuat playlist berdasarkan judul lagu yang diinginkan.

Selain itu, Guvera juga menanamkan iklan pada #Play. Jadi, tiap ingin menikmati playlist Anda akan diperlihatkan iklan terlebih dahulu. Kemudian, pada saat pertama membuka aplikasi Guvera di Android, iOS, dan Windows Phone Anda juga akan melihat iklan yang tayang di layar utama.
Tambah platform pembayaran
Guvera juga berkomitmen untuk menghadirkan konten musik terbaik dengan biaya yang tak mahal. Untuk berlangganan, ada beberapa jangka waktu yang dapat Anda pilih, yakni satu minggu (Rp 20.000), satu bulan (Rp 55.000), tiga bulan (Rp 165.000), enam bulan, (Rp 303.600), dan satu tahun (Rp 547.800).
Ketika pertama diperkenalkan, Guvera baru mendukung platform pembayaran dengan kartu kredit dan Doku Wallet. Hal ini tentu cukup menyulitkan karena kartu kredit belum banyak digunakan. “Banyak orang yang sebenarnya tertarik berlangganan, namun mengeluh karena tak memiliki kartu kredit,” ujar Dian.

Mendengar keluhan tersebut, Guvera akhirnya menambah beberapa platform pembayaran lagi. “Selain kartu kredit dan Doku Wallet, kini Guvera menggunakan platform pembayaran dari XL dan Codapay. Untuk pembayaran dengan uang tunai, pelanggan dapat ke gerai Okeshop dan Global Teleshop untuk membeli voucher yang kemudian dapat di-redeem di Guvera.com.”
Dian juga menambahkan, platform pembayaran yang menarik di Guvera adalah Codapay. Dengan Codapay, pelanggan Guvera yang ingin berlangganan dapat secara mudah melakukannya dengan memotong pulsa di kartu SIM-nya. “Cukup mudah, bukan?” ucap Dian.
Guvera juga kini telah memiliki seorang music director yang secara khusus meng-update perbendaharaan lagu dan playlist di Guvera. “Namanya adalah Sandra Asteria, ia sudah berpengalaman di dunia radio,” ungkap Dian. Sebelumnya, Guvera bekerja sama dengan Arian (vokalis band Seringai) dan Iga Massardi. Saat itu, keduanya didaulat menjadi music director. “Namun keduanya tidak dedicated. Kini kami masih bekerja sama dengan mereka dalam kegiatan khusus saja,” ujar Dian.
Saat ditanya seputar active user, Dian tak mau memberikan angka pastinya. “Yang pasti dilihat dari pertama diluncurkan hingga sekarang yang sudah enam bulan, kami telah mengalami pertumbuhan sebesar 10 kali lipat,” ungkap Dian. Ia juga yakin dari kuartal dua ke tiga dan kuartal tiga ke empat, Guvera akan mengalami peningkatan hingga 100 persen. Hal ini, menurut Dian, menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia itu amat menggemari musik. “Dan jika ada platform yang tepat, mereka pasti akan menggemarinya,” tutupnya.
(Diedit oleh Elfa Putri dan T.R. Husada)

from Berita Teknologi | - Yahoo Indonesia News https://id.berita.yahoo.com/setelah-enam-bulan-di-indonesia-guvera-berikan-beberapa-080549538.html
via IFTTT
0 Response to "Setelah enam bulan di Indonesia, Guvera berikan beberapa fitur baru"
Post a Comment