
Bisnis kuliner masih sangat menjanjikan bagi para pelakunya, karena makan dan minum merupakan salah satu kebutuhan utama manusia. Keuntungan besar dari bisnis kuliner tidak hanya didapat oleh mereka yang menjalankan bisnisnya secara offline, tetapi juga bagi startup kuliner. Tapi pelaku startup kuliner lebih banyak berpusat pada restoran besar di mall dan sedikit yang berani merekomendasikan rumah makan yang cenderung tidak besar.
Salah satu yang berani terjun memberikan promosi untuk rumah makan di luar mall adalah KulinerMedan, dengan founder yang sudah berkecimpung selama belasan tahun rajin mencicipi aneka kuliner yang tersedia di jalanan kota Medan.
Blogger kuliner sejak lulus kuliah
Indra Halim, sang pemilik KulinerMedan menceritakan kepada Tech In Asia bahwa sejak lulus kuliah di Australia dan kembali ke Medan, ia sangat suka menyicipi segala masakan di rumah makan yang tersebar di kampung halamannya tersebut. Informasi tempat mana saja yang menyediakan menu terbaik di penjuru kota yang ia dapat dari berbagai sumber.
“Meski sudah bertahun-tahun lamanya, saya tetap disiplin dalam update makanan melalui social media. Setiap saya makan pasti tidak lupa mengambil gambarnya dan lalu post,” ujarnya. Benar saja, saat mengajak Tech In Asia makan bersama pria berusia 35 tahun ini, ia selalu memotret makanan sesaat setelah disajikan.
Dari hobinya tersebut ia menyebarkan informasi semua sajian enak di Medan melalui blog pribadinya, dan tidak disangka banyak yang menyukainya dan terus mengikuti wisata kulinernya. Kemudian semakin banyak yang ingin mengetahui lebih banyak saran kuliner sampai akhirnya ia memutuskan untuk fokus memberikan solusi pada penduduk lokal atau turis yang datang ke Medan dalam menemukan makanan enak.
Tepatnya pada 2012 lalu, melalui media sosial milik KulinerMedan yakni Instagram, Twitter, dan Facebook yang dibentuk, kini mereka telah mendapat total 150.000 follower dan website KulinerMedan baru saja dirombak dua bulan lalu telah mendapat 100.000 page view setiap harinya.

Lebih lanjut Indra mengatakan perubahan yang dilakukan pada website KulinerMedan karena sebelumnya hanya mengandalkan template sederhana dari WordPress dan seiring datangnya pendapatan, maka ia memutuskan untuk memperbaiki tampilannya.
Banyak pemain besar
Saat ditanya siapa saja kompetitor dalam bisnis ini, ia langsung menyebut Zomato, OpenRice, dan AbraResto. Namun ketiganya, menurut Indra, hanya memberikan review restoran dan cafe mahal, berbeda dengan yang ia lakukan yakni melakukan penjelajahan dari satu rumah makan ke rumah makan lainnya dengan harga terjangkau, berada di sekitar Medan, dan memiliki rasa yang luar biasa enak. “Bagi penduduk lokal mengetahui rumah makan enak yang ada di sekitarnya itu sangat penting, karena di Medan sendiri pusat perbelanjaan dan mall masih sangat jarang,” ucapnya.
Indra juga melanjutkan bahwa para kompetitor tersebut hanya menjangkau kelas menengah atas, sedangkan sangat banyak makanan di kelas menengah bawah yang juga memiliki rasa lebih enak dibandingkan cafe mahal. Karena itu, model bisnis yang hingga kini ia jalani di website-nya adalah dengan memberikan panduan menemukan makanan lezat berdasarkan nama menu secara gratis. Ia tetap mendapat keuntungan dengan mengadakan premium member dan beberapa restoran memasang iklan di website-nya sehingga tetap menghasilkan uang.

Founder KulinerMedan – Indra Halim
Ide mempromosikan makanan enak di rumah makan yang cenderung sederhana membuat KulinerMedan memenangkan penghargaan dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di tahun 2013 sebagai technopreneur yang mempromosikan pariwisata di Indonesia. Saat ini Indra juga aktif sebagai ketua Komite Restoran di Sumatera Utara.
Ingin memperluas bisnis di setiap daerah
Pria dengan dua anak ini sudah memiliki keinginan menguatkan bisnis online yang dimilikinya. Dibantu dengan 3 orang dalam timnya, ia terus memberikan informasi lokasi rumah makan terbaik, karena dalam bisnis kuliner selalu ada tempat makan baru yang patut dicoba.
Meski telah mendapatkan keuntungan juga dari restoran Gelato Bar miliknya, ia berambisi memperluas jaringan bisnis KulinerMedan di tiap daerah. “Seperti Bali, meskipun banyak sekali turis yang datang belum ada direktori kuliner yang memberikan kemudahan bagi mereka untuk menemukan makanan yang enak di sekitarnya,” tambahnya.
Selain menambah rintisan kuliner di tiap daerah, ia juga akan mengembangkan aplikasi mobile KulinerMedan untuk Android dan iOS.
Sumber gambar: Pengguna Flickr Soppeng
(Diedit oleh Yasser Paragian)

from Berita Teknologi | - Yahoo Indonesia News https://id.berita.yahoo.com/mempromosikan-tempat-makan-super-enak-kulinermedan-promosikan-usaha-120806055.html
via IFTTT
0 Response to "Mempromosikan tempat makan super enak, KulinerMedan promosikan usaha kuliner lokal"
Post a Comment