
Himax Indonesia merupakan salah satu pemain gadget yang sedang naik daun di tanah air. Harus diakui bahwa mereka menjual smartphone Android dengan spesifikasi dan harga yang cukup menarik. Sayangnya, advertorial mereka di Kompas kurang akurat.
Saat ini Kompas sedang menjalankan advertorial yang berjudul “Permintaan Over Load, Himax Lakukan Penjualan Tipe Polymer Sesi Kedua”. Artikel ini mengatakan bahwa 10.000 unit Himax Polymer – smartphone Android dengan prosesor octa-core – ludes dalam waktu 3 jam 10 menit. Bahkan, mereka memiliki artikel advertorial lainnya yang kembali mengatakan hal itu.
Himax menjual smartphone Polymer secara online. Tapi uniknya, pelanggan harus pertama kali memperebutkan kode pembelian atau yang disebut dengan H-Code. Dan Himax menyediakan jumlah H-Code yang sama dengan jumlah pasokan, yakni 10.000. Satu H-Code hanya dapat digunakan untuk satu kali pembelian saja dalam waktu tiga hari.
Cukup masuk akal apabila Himax mengatakan bahwa yang habis dalam waktu singkat itu ialah pasokan 10.000 H-Code mereka. Lagipula, belum tentu setiap orang yang mengambil H-Code akan membeli satu smartphone Polymer. Mereka bisa saja berubah pikiran, atau bahkan memang berencana menjual H-Code tersebut.
Hal itu juga diamini oleh Agus Hadjoe, seorang perwakilan Himax Indonesia, yang mengatakan kepada Tech in Asia bahwa benar yang habis dalam waktu 3 jam 10 menit itu adalah H-Code, bukan unit smartphone Polymer. Ia juga mengklaim bahwa berbeda dengan angka yang ada di website saat itu (isinya 3.700 unit telah dipesan), Himax Polymer sebenarnya telah dipesan habis sebanyak 10.000 unit dalam waktu tiga hari. Sedangkan ia memperkirakan sebanyak 18.600 orang sempat memperebutkan H-Code dalam kurun waktu 3 jam itu.
Pihak Himax Indonesia harus lebih berhati-hati saat mempublikasikan prestasi mereka di media. Karena walau artikel itu merupakan advertorial, perusahaan tetap memiliki tanggung jawab untuk memberikan informasi sebenar-benarnya bagi pembaca dan calon pembeli. Pihak Kompas pun juga sebaiknya lebih teliti lagi, khususnya saat mengeluarkan artikel berbayar seperti itu.
Himax bersaing dengan sejumlah pemain gadget lainnya di Indonesia seperti Smartfren Andromax, Xiaomi, Samsung, Evercoss, dan Mito.
(Diedit oleh Bambang Kartika)

from Berita Teknologi | - Yahoo Indonesia News https://id.berita.yahoo.com/advertorial-himax-seputar-penjualan-polymer-kurang-akurat-071433714.html
via IFTTT
0 Response to "Advertorial Himax seputar penjualan Polymer agak mengecoh"
Post a Comment